Rabu, 06 April 2011

Tentang Sebuah Kritikan

Sang Pencipta Yang Maha Mulia lagi Maha Pemberi Rezeki, acapkali mendapat cacian dan cercaan dari orang-orang pandir yang kafir dan tak berakal. Maka apalagi kita sebagai manusia yang sering kali terpeleset dalam jurang jurang kesalahan. Dalam hidup ini, sudah tentu kita pernah menerima yang namanya kritik, entah itu kritik yang membangun atau hanya sekedar menjatuhkan saja. Jangankan kita yang seorang manusia biasa, para Nabi dan Rasul pun pernah mendapatkan kritikan, dan hinaan dari kaum kafir. So, jangan pernah takut dan menyerah hanya karena sebuah kritikan.  Apalagi jika anda adalah seseorang yang selalu memberi, memperbaiki, mempengaruhi, dan berusaha membangun maka sudah pasti anda akan selalu mendapat kritikan-kritikan pedas dan pahit, bahkan mungkin anda sering kali mendapat cemoohan dan hinaan dari orang lain. Mereka tidak akan pernah berhenti mengkritik anda, mengapa? karena di mata mereka, anda adalah orang berdosa yang tak terampuni sampai anda melepaskan semua karunia dan nikmat Allah SWT pada diri anda, atau sampai anda meninggalkan semua sifat terpuji dan nilai-nilai luhur yang selama ini anda pegang teguh.

Jika anda merasa terusik dan terpengaruh oleh kritikan mereka, berarti anda telah meluluskan keinginan mereka untuk mengotori dan mencemarkan kehidupan anda! Padahal yang terbaik adalah menjawab dan merespon kritikan mereka dengan akhlak yang baik. Acuhkan saja mereka, dan jangan pernah merasa tertekan oleh setiap upadaya mereka untuk menjatuhkan anda! Sebab kritikan mereka itu pada hakikatnya adalah ungkapan penghormatan untuk anda, yakni semakin tinggi derajat dan kedudukan anda, maka semakin pedas pula kritikan itu. Betapapun anda berusaha, anda tak akan pernah bisa membungkam mulut mereka dan menahan gerakan lidah, yang dapat anda lakukan sekarang adalah berusaha untuk tetap menjadi diri anda yang berpegang teguh pada nilai-nilai luhur yang baik dan terpuji yang memang selama ini sudah tertanam dalam diri anda! Jika anda mulai terpengaruh oleh kritikan mereka, ingatlah perintah Allah dalam Surat Ali Imran ayat 119, yang artinya: {Katakanlah (kepada mereka):"Matilah kamu karena kemarahanmu."} Bahkan, anda juga dapat menyumpal mulut mereka dengan 'potongan-potongan daging' agar diam seribu bahasa dengan cara memperbanyak keutamaan, memperbaiki akhlak, dan meluruskan setiap kesalahan anda. Tetapi jika anda ingin diterima oleh semua pihak, dicintai oleh semua orang, dan terhindar dari cela dan cemooh, berarti anda telah menginginkan sesuatu hal yang mustahil terjadi dan mengangankan sesuatu hal yang terlalu jauh dan sulit untuk digapai atau lebih tepatnya, tak mungkin untuk diwujudkan.

Percayalah, sikap terpuji dan kesabaran anda sekarang suatu hari pasti akan membuahkan hasil yg baik, serta memudahkan anda dalam menghadapi lika-liku hidup ini!

Sumber : Penerbit

Muhasabah Harian Setiap Muslim

Asslamualaikum warahmatullahi wabarakatuh...
Sudah sepantasnya kita sebagai seorang muslim melakukan muhasabah setiap hari dengan niat untuk terus memperbaiki diri. Dengan berbagai dosa-dosa kita, baik yang kecil maupun yang besar yang selalu mengiringi langkah kehidupan kita, apalagi di jaman fitnah yang membuat seseorang lebih sulit lagi untuk bisa terhindar dari dosa. So, marilah kita bersama-sama melakukan muhasabah harian dengan baik dan rutin.
Berikut ini ada 36 pertanyaan yang bisa kita jadikan bahan untuk muhasabah harian, silahkan dijawab dengan sejujur-jujurnya karena tidak akan ada yang jadi penilai selain diri anda dan Allah SWT. Semoga bermanfaat. amin...
1. Apakah anda setiap hari selalu shalat shubuh berjamaah di masjid ? (bagi ikhwan)
2. Apakah anda selalu menjaga shalat yang 5 waktu berjamaah di masjid ? (bagi ikhwan)
3. Apakah anda hari ini membaca Al-Qur?an?
4. Apakah anda rutin membaca dzikir setelah selesai melaksanakan shalat wajib?
5. Apakah anda selalu menjaga shalat sunnah rawatib sebelum dan sesudah shalat wajib?
6. Apakah anda hari ini khusyu dalam shalat, menghayati apa yang anda baca?
7. Apakah anda hari ini mengingat mati dan kubur?
8. Apakah anda hari ini mengingat hari kiamat, segala peristiwa dan kedahsyatannya?
9. Apakah anda telah memohon kepada Allah sebanyak 3 kali agar dimasukkan ke dalam syurga?
10. Apakah anda telah meminta perlindungan kepada Allah sebanyak 3 kali agar diselamatkan dari api neraka? Karena: “Barang siapa yang memohon syurga kepada Allah sebanyak 3 kali, Syurga berkata, “Wahai Allah! Masukkanlah ia ke dalam syurga”, dan barang siapa yang meminta perlindungan kepada Allah agar diselamatkan dari api neraka sebanyak 3 kali, Neraka berkata, “Wahai Allah! Selamatkan ia dari api neraka”.” (Shahih Al-Jami No. 6151 Jilid 6)
11. Apakah anda hari ini membaca hadits Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam?
12. Apakah anda pernah berfikir untuk menjauhi teman-teman yang tidak baik?
13. Apakah anda telah berusaha untuk menghindari banyak tertawa dan bergurau?
14. Apakah anda hari ini menangis karena takut kepada Allah?
15. Apakah anda selalu membaca dzikir pagi dan sore hari?
16. Apakah anda hari ini telah memohon ampun kepada Allah atas dosa-dosa yang telah anda perbuat?
17. Apakah anda telah memohon kepada Allah dengan benar untuk mati syahid? Karena Rasulullah shallallahu ?alaihi wa sallam bersabda: “Barang siapa yang memohon kepada Allah dengan benar untuk mati syahid, maka Allah akan memberikan kedudukan sebagai syuhada meskipun ia meninggal di atas tempat tidurnya.” (HR. Muslim)
18. Apakah anda telah berdoa kepada Allah agar Ia menetapkan hati anda di atas agama-Nya?
19. Apakah anda telah mengambil kesempatan untuk berdoa kepada Allah di waktu-waktu yang mustajab?
20.Apakah anda telah membeli buku-buku islam untuk memahami islam? (Tentu dengan memilih buku-buku yang sesuai dengan pemahaman yang diikuti oleh para sahabat Nabi, karena banyak juga buku-buku Islam yang tersebar di pasaran justru merusak pemahaman Islam yang benar).
21. Apakah anda memintakan ampun kepada Allah untuk saudara-saudara mukminin dan mukminah? Karena dengan mendoakan mereka anda mendapat kebaikan pula. (Shahih Al-Jami? No. 5902)
22. Apakah anda telah memuji Allah dan bersyukur kepada-Nya atas nikmat Islam?
23. Apakah anda telah memuji Allah dan bersyukur kepada-Nya atas nikmat mata, telinga, hati dan segala nikmat lainnya?
24. Apakah hari ini anda telah bersedekah kepada fakir miskin dan orang-orang yang membutuhkan?
25. Apakah anda dapat menahan amarah yang disebabkan karena urusan pribadi dan berusaha untuk marah karena Allah semata?
26. Apakah anda telah berusaha untuk selalu menjauhkan diri dari sikap sombong dan membanggakan diri?
27. Apakah anda telah mengunjungi saudara saudara seiman dan seagama (ikhlas karena Allah semata)?
28. Apakah anda telah berdakwah untuk keluarga, saudara-saudara, tetangga, dan siapa saja yang yang ada hubungannya dengan diri anda?
29. Apakah anda termasuk orang yang berbakti kepada orang tua?
30. Apakah anda selalu mengucapkan “Innaa Lillaahi wa Innaa Ilaihi Raajiuun yg artinya Sesungguhnya kami kepunyaan Allah dan sesungguhnya kami kembali kepada-Nya” jika anda mendapat musibah dari Allah? Karena Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda: “Hendaklah masing-masing kalian melakukan istirja? (mengucapkan Innaa Lillaahi wa Innaa Ilaihi Raajiuun) pada setiap hal meskipun ketika tali sandalnya putus karena hal itu termasuk musibah.” (Hadits hasan, lihat Shahih Al-Kalimut Thayyib No. 140)
31. Apakah anda hari ini mengucapkan doa: “Allahumma Innii Auudzubika an Usyrikabika wa Anaa Alam wa Astaghfiruka Limaa laa Alam yg artinya Ya allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari menyekutukan-Mu sedangkan aku mengetahui dan aku memohon ampunan-Mu terhadap apa-apa yang tidak aku ketahui.” (Shahih Al-Jami No. 3625). Barang siapa yang mengucapkannya maka Allah akan menjauhkan darinya dari syirik besar dan syirik kecil.
32. Apakah anda selalu berbuat baik kepada tetangga?
33. Apakah anda telah membersihkan hati dari sombong, riya, hasad dan dengki?
34. Apakah anda telah membersihkan lisan anda dari perkataan dusta, mengumpat, mengadu domba, berdebat kusir dan berbuat serta berkata yang tidak ada manfaatnya?
35. Apakah anda selalu takut kepada Allah dalam hal penghasilan, makanan, minuman dan pakaian?
36. Apakah anda selalu bertaubat kepada Allah dengan taubat yang sebenar-benarnya di segala waktu atas segala dosa dan kesalahan?


“Akhi muslim, jawablah pertanyaan-pertanyaan di atas dengan perbuatan nyata, agar engkau mendapat ridla Allah dan menjadi orang-orang yang beruntung di dunia dan di akhirat, Insya Allah.”


Sumber : Penerbit